"Kayak loe kehilangan setengah jiwa loe, kan?" Said Danti

Saat itu pula gue langsung tercenung. Karena kata2nya dia sangat tepat memberikan gambaran apa yang gue rasakan saat ini.
Gue juga sempat lemas sesaat ketika memikirkannya kembali, memikirkan gue akan ninggalin jogja.
Jogja dulu yang sangat gue benci, tapi sekarang sangat gue sayang..
Bokap-nyokap memang minta gue pindah ke Jakarta kalau gue dah lulus. Tapi semuanya masih tergantung ama gue, gue mau hidup di mana...
Secara, sekaranglah gue pemegang absolute atas kehidupan gue sendiri, yang notabene pada kenyataannya gue belum siap2 amat...hohohohoho...
Kalau pun gue harus angkat kaki dari jogja, gue berharap, jogja masih mau menganggap ku sebagai anaknya yang paling dicintai...sehingga aku masih merasa memiliki rumah di sini.
Akankah rasa sedih ini akan terulang untuk kesekian kalinya?
Pertama merasa kehilangan orsed B-kids, dan gue senang, ternyata aku masih memiliki mereka...Jaga kami ya Allah...
Kedua kehilangan teman2 satu sub unit KKN, ini jelas ga disengaja. Karena kesibukan masing2 hohohoho...
Ketiga.....
Nampaknya gue harus belajar banyak mengenai arti suatu kehilangan, rasa sedih, dan rasa yang tak tergambarkan lainnya.
Mengapa aku begitu rapuh ya.....